De Park jakarta Timur

De Park Jakarta Timur, Tempat Wisata Dan Kuliner yang Instagrammable Terbaru

Total
0
Shares
Rate this post

Seputarwisata.com – De Park jakarta Timur awalnya adalah sebuah lahan parkir kosong yang dimanfaatkan oleh seorang yang bernama Laurensia YAP yang memanfaatkan lahan tersebut sebagai tempat wisata dan kuliner.

Pembangunan De park dimulai pada tahun 2021 bulan juli yang lalu, yang mana ia persah berkuliah di Melbourne Australia yang senang dan gemar jalan-jalan di taman dan meliha lahan parkir yang kosong itu menjadi ruang komunal kekinian sehingga lahar tersebut bisa digunakan untuk berjalan-jalan serta ruang yang aman untuk kulineran dan swafoto karena kita tahu masyarakat Indonesia suka dengan berfoto untuk update instagram mereka.

Jika lahan parkir dan taman saja kurang tertarik untuk dikunjungi maka jadi dibuatlah kios yang totalnya 12 kios agar menjadi daya tari dan disukai wisatawan untuk pecinta kuliner dan semuanya adalah kuliner dari UMKM Lokal

Dengan adanya tempat ini jadikan orang yang di Phk dari usahanya maka mereka dapat menjadi wirausaha, supaya orang mendapatkan kerja, apalagi untuk minuman sendiri harganya mainuman cofee mulai dari 18 ribu rupiah dan untuk makanan ringan mulai dari 6500

Meskipun target pasarnya anak muda karena memang menyuguhkan unsur instagramable dalam kawasan wisata luar ruangan namun yang datang bahkan adalah keluarga dan lebih banyak yang datang adalah orang tua dan anak-anaknya di akhirpekan

Dalam kunjungannya per hari pada haris weekday 200-300 orang sedangkan weekend mencapai 500 orang dan mulai ramai setiap hari pada sore jam 15 wib pada hari biasa sedangkan hari libur dari jam 8 lebih awal karena jam bukanya mulai dari jam 9 pagi hingga jam 9 malam

De park ini berada di sebelah kiri hotel santika yang dekat pos untuk naik transajakarta dan wisatawan hanya perlu memutar bali kendaraan beberapa meter sebelum sampai di pintu gerbang TMII.

Kalau di[pagi hari orang yang datang dengan menggunakan sepedaan tapi mereka tidak boleh gowes karena memang De Park dibuat untuk kawasan ramah berjalan kaki dengan tata ruangnya dan kulineraja sehingga orang bisa berjalan-jalan santai.

Sepeda dan skatebpoar tidak boleh digunakan karena tempatnya kecil dan menganggu orang yang berjalan kaki lainnya.

Ada beberapa tips untuk berkunjung ke kawasan De Park TMII ini

1. Bawa isi dompet Digital atau kartu debit

Karena sebagai besarnya non tunai maka anda harus membawa kartu debit atau menggunakan dompet digital seperti dana, gopay, shoppe pay dan lain sebagainya yang sudah ada saat ini

2. Bawa Uang Pas

Jika anda ingin membayar dengan uang tunai anda bisa membawa uang pas dengan membawa bentuk pecahan tanpa menerima uang kembalian karena disana diusahakan untuk pembayaran non tunai

3. Membawa Baju Kekinian

Karena memang tempatnya sangat instagramble ini dan banyak lokasinya yang dikelilingi oleh tiang-tiang dan spot yang bagus anda bagus untuk swafoto anda bisa gunakan baju dengan model terbaru untuk mendapatkan foto yang insta genik.

4. Patuhi Protokol Kesehatan

Pandemi belum berakhir, anda tetap harus menerapkan protokol kesehatan dan pengunjung wajib sudah memiliki aplikasi peduli lindungi untuk chek in ketempat ini, tetap rajin mencuci tangan, mengenakan masker dan tidak berkerumun

Nah, itulah beberapa hal terkait dengan wisata terbaru di Jakarta Timur.

Seputar Wisata

Iam a master of education from one of the state universities in Yogyakarta, has a writers and travelling hobby. I wrote at wordpress or blogger platform for education, travelling, tips and love about technology update.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.