Nomad Staycation di Bali, Kementerian Perpanjang Visa Turis Asing
Seputarwisata.com – Long term visa atau visa jangka panjang bagi para wisatawan asing yang ingin berwisata dengan damai. Nomad Staycation di Bali ini menjadi salah satu wacana terbaru dari kementerian pariwisata. Untuk mendongkrak perekonomian Indonesia melalui kepariwisataan Menpar Sandiaha Uno ingin membuat wacana long term visa bagi turis asing dengan masa waktu lima tahun yang bisa diperbaharui.
Long term visa ini sebagai salah satu tren saat ini, dimana seseorang tak lagi harus bekerja di kantor melainkan telah merubah gaya hidup masyarakat dengan bekerja tanpa rerikat oleh waktu dan tempat yang marak dilakukan seluruh dunia.
Mereka yang saat itu harus pergi ke kantor karena pandemi covid 19 ini, pekerjaan bisa dilakukan dengan bebas tanpa terbatas ruang dan waktu.
Tren Nomad staycation ini akan diterapkan dibali dengan memberlakukan perpanjangan visa turis asing menjadi maksimal 5 tahun, apalagi yang kita ketahu bahwa pulau dewata bali memiliki keindahan alam yang sempurna dan didukung dengan telekomunikasi yang memadai.
Dengan tren nomad dan wacan ini, digital nomad menjadi gaya hidup baru, mereka akan mempertimbangkan pulau dewata menjadi tempat kedua para turis asing dengan mengandalkan kerja yang dapat dilakukan dirumah dengan mempertimbangkan Bali menjadi rumah kedua mereka.
Sebagai bentuk yang positif Bali kemungkinan besar akan memiliki pertumbuhan yang sangat signifikan mulai dari properti dan kuliner yang semakun terjangkau. Sehingga properti dan kuliner akan semakin tumbuh jika wacana visa ini diperpanjang untuk turis asing yang menjadikan bali sebagai rumah kedua bagi turis asing.
Saat ini memang bali dalam masa kondisi yang sepi saat pandemi karewa bisnis properti dan kawasan startegis di bali sangat terdampay dengan tidak adanya kunjungan wisatawan dan membuat hotel, homestay, guesthouse pada gulung tikar.
Selanjutnya, dengan menerapkan pembukaan kembali staycation di Pulau dewata bali terkhusus untuk digital nomad maka geliat bisnis akan kembali pulih. Apalagi akan bangkitnya perekonomian bangsa setelah melalui masa kritis, dan dengan kekuatan inilah akan ada peluang untuk mencetak pemenang yang bergelut dibidang propertu khususnya, dan juga akan ada penciptaan lapangan kerja yang banyak.
sumber: Kompas.com