Museum Sisa Hartaku Jogja, Rute, Alamat, Jam buka dan Harga Tiket Masuk
Seputarwisata.com – Sisa peninggalan erupsi merapi Jogja dapat ditemukan pada sebuah museum mini yang bernama Museum Sisa Hartaku sebagai salah satu destinasi lava tour merapi.
Seseorang siswa maupun pelajar memang diharuskan belajar mengenai sejarah masa lampau, para guru dan orang tua memang harus mendukung anak mereka untuk mempelajari studi sejarah yang ada di Indonesia terkhusus di Yogyakarta yang notabene tidak hanya di Museum Sisa Hartaku saja melainkan juga di museum lainnya seperti museum jogja kembali, museum kaliurang lainnya seperti museum merapi, dan museum ullen sentalu.
Yuk, kita tahu sejarah dibangunnya museum mini yang diberi nama museum mini sisa hartaku yang ada di kawasan sebuah wisata lereng gunung merapi.
Sejarah Awal Museum Sisa Hartakku
Awalnya dibangunnya museum sisa hartaku ini pada saat erupsi tahun 2010 silam, yang mana terjadilah erupsi yang meluluhlantakan desa sehingga abu tebal dan awan panas tersebut meninggalkan beberapa barang-barang warga lereng merapi, tidak hanya barang melainkan juga hewan ternak, unggas sapi, kambing dan termasuk perabotan seisi rumah juga terkena dampak erupsi merapi.
Dan untuk mengabadikan sejarah erupsi merapi di tahun 2010 tersebut di bangunlah sebuah museum yang menggunakan salah satu warga dan masyarakat lereng merapi yaitu rumah bapak riyanto. Hal itu digagas oleh bapak riyanto dan mas widodo saat berkunjung ke rumah beliau melihat barang-barangnya yang sudah rusak akibat dampak erupsi merapi, dan beliau berniat tidak ingin menjual atau membuang barang tersebut karena banyaknya kolektor yang ingin membeli barang-barang akibat erupsi tersebut. Namun, pak riyanto menyuruh mas widodo untuk mengumpulkan barang-barang yang tersisa dari erupsi tersebut sehingga tidak ada barang yang terjual
Hingga Akhirnya bapak Riyanto dan Mas Widodo berinisiatif untuk membuat Museum untuk mengenang sisa-sisa merapi yang melulunlantakkan desa yang ada di lereng gunung merapi, benda tersebut dikumpulkan dan di pajang sehingga orang-orangpun mengetahui bagaimana keadaan saat erupsi merapi merapi.
Ketika anda pertama masuk ke kawasan museum tersebut terlihat beberapa bekas barang yang terkena dampak erupsi eperti kerangka motor, kerangka hewan, jam dinding dan lainnya yang seolah mereka minta tolong karena kesakitan hingga terlihat tulang-tulang mereka. Sebuah saksi bisu yang kini tinggal peninggallannya saja, hingga akhirnya barang tersebut menjadi bukti bahwa benda -benada tersebut memiliki sejarah hingga dapat diturunkan dan diceritakan ke anak cucu kita, Sebagai salah satu alarm dan penanda besar bahwa merapi tak pernah ingkar Janji.
Selain melihat kerangka dan barang peninggalan saat erupsi merapi, www.seputarwisata.com juga menyediakan paket wisata jogja terkhusus untuk lava tour merapi ini. Hal ini jika kamu penasara untuk berkunjung ke wisata merapi ini. Anda tidak perlu bersusah susah untuk liburan ke merapi karena tidak tau destinasinya karena kami udah menyediakan aket wisata yang akan anda tuju di seputaran lereng merapi ini.
Rute Alamat Museum Sisa Hartaku
Museum sisa hartaku ini berada di kawasan lereng gunung merapi tepatnya di daerah Jl. Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Kec. Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55583. Jika anda penasaran bisa langsung ke rute dan alamatnya seperti diatas.
Rute untuk menuju ke Museum Sisa Hartaku ini cukuplah jauh dari kota Yogykarta sekitar 45 an kilometer yang dapat ditempuh sekitar 2 jaman untuk sampai ke Museum ini, untuk rute dari tugu jogja anda bisa arahkan kendaraan anda ke arah utara sesampai di ringroad utara anda bisa belokkan ke arah timur ketemulah jembatan layang kentungan anda mengarah ke utara di Jalan kaliurang sejauh 28 kilometer setelah itu ada plang lava tour merapi atau cangkringan anda mengarah ke arah timur dan selanjutnya ke arah utara dan ikuti petunjuk dengan menggunakan google maps ataupun dengan menggunakan aplikasi Waze untuk lebih lengkapnya.
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Museum Sisa Hartaku
Jam buka museum sisa hartaku ini dibuka setiap harinya mulai dari jam pagi sampai dengan jam 18.00 atau jam enam sore. Anda bisa berkunjung sesuka hati namun, untuk jam buka ini tidak fleksibel apalagi ketika wabah melanda Indonesia seperti wabah corona seperti sekarang ini yang mengakibatkan seluruh wisata ditutup hingga wabah tersebut mereda.
Untuk harga tiket masuk museum sisa hartaku tidak ada alias pengunjung tidak dipungut biaya tiket masuk sepeserpun akan tetapi disediakan uang kotak atau infak untuk perawatan jika ada pengunjung yang hendak menyumbangkan uang mereka